Wednesday 7 August 2013

CARA MENDAPATKAN GAJI BESAR

Memperoleh gaji besar adalah hal yang sangat mudah, jika Anda tahu caranya. Gaji besar adalah impian setiap karyawan yang saat ini merasa jumlah gajinya kecil, rendah atau merasa digaji murah.
Mendapatkan gaji kecil, gaji rendah atau gaji murah bagi sebagian besar karyawan dapat menimbulkan perasaan atau emosi negatif yang berujung pada buruknya kinerja atau pengurangan semangat kerja secara sadar.  Dasarnya adalah kekecewaan digaji kecil, digaji rendah atau digaji murah.

 

Bagaimana supaya dibayar dengan gaji besar?


Sebelumnya kita harus paham pola pikir perusahaan, pemberi kerja atau majikan kita. Mengapa mereka mau membayar gaji besar untuk karyawannya? Memahami hal ini akan menuntun kita pada kesimpulan alasan-alasan kenapa seorang karyawan mendapatkan gaji besar.
Seorang karyawan mendapatkan gaji besar karena hal-hal kunci berikut:
1. Tanggung Jawab
2. Keahlian
3. Jam kerja

Tanggung jawab adalah kepercayaan yang diberi oleh perusahaan, pemberi kerja atau majikan kepada seorang karyawan untuk menyelesaikan, mencapai, mengawasi atau menghasilkan sesuatu yang diinginkan oleh perusahaan, pemberi kerja atau majikan kita. Jam kerja atau waktu kerja bukan menjadi patokan. Loyalitas adalah hal yang sering ditemui ketika karyawan di gaji besar karena tanggung jawabnya. Tanggung jawab menuntut pola pikir menyeluruh.

Berbeda dengan tanggung jawab, karyawan yang di gaji besar karena keahlian tidak menjadikan loyalitas sebagai hal yang utama. Hal ini dikarenakan kita memiliki faktor kunci keberhasilan dari perusahaan, pemberi kerja atau majikan kita. Tanggung jawab yang diemban spesifik hanya kepada bidang keahliannya. Keahlian menuntut pola pikir detail.

Jam kerja adalah proporsi terbesar dalam alasan kenapa seorang karyawan digaji. Karyawan yang dibayar karena jam kerja tidak dituntut memiliki keahlian yang tinggi atau tanggung jawab yang besar. Loyalitas pun tidak menjadi suatu keharusan. Itulah kenapa jika orang dibayar karena alasan jam kerja akan mendapatkan lembur dari kelebihan jam kerja standar. Jam kerja menuntut pola pikir tepat waktu.


Dari ketiga hal diatas seorang karyawan bisa mengantongi gaji besar. Konsekuensinya:
1. Tanggung jawab: loyalitas, energi, pikiran
2. Keahlian: terus belajar, selalu unggul, pandai dan ulet
3. Jam kerja: over time, energi, anti jenuh

Gaji besar adalah pilihan. Dihargai dengan gaji besar adalah keinginan. Semua tergantung dari kesiapan dan kemauan melaksanakan semua konsekuensi yang harus dilakukan. Tanpa mau melaksanakan konsekuensi-konsekuensi tersebut, memerima gaji besar hanyalah sebuah impian.

No comments:

Post a Comment